Kerusuhan Antar Karyawan PT GNI di Morowali Utara, Akibatkan Dua Orang Meninggal Dunia

Ilustrasi Kerusuhan (Foto/Net)

SULAWESI, JIP - Peristiwa Bentrok hingga berujung rusuh terjadi antara karyawan lokal dan Tenaga Kerja Asing (TKA) asal China yang bekerja di PT Gunbuster Nickel Industry (GNI) Desa Bunta, Kabupaten Morowali Utara sudah berangsur reda, Minggu (15/01/2023).

Sebelumnya, perseteruan yang terjadi antar karyawan itu dikabarkan saling berhadap-hadapan (Duel) dan disambung dengan aksi menyerang kedua kubu. Ketegangan tersebut berbuntut rusuh hingga keluar perusahaan.

Bedasarkan Informasi yang didapat dari instagram @majeliskopi08, dalam captionnya menyebut, kejadian bermula dari Aksi unjuk rasa sebagian pekerja menuntut Keselamatan Kerja yang mana sudah menjadi bagian Hak atas Resiko Pekerjaan, Hal itu dilakukan lantaran sebelumnya telah terjadi peristiwa terbakarnya Smelter GNI dimana seorang karyawan yang juga dikenal sebagai seleb Tik Tok turut menjadi korban tewas terpanggang. Keterangan itu didapat dari Security dan sejumlah warga yang mengetahui peristiwa tersebut.

Aksi Unjuk Rasa sebagian Karyawan itu ditolak pekerja asing dari china. Sehingga terjadi ketersinggungan dan ketegangan, hingga saling pukul dan saling serang pun pecah. Data sementara dari tragedi itu menyebutkan dua orang meninggal dunia, satu karyawan Indonesia dan satu dari TKA China.

Sementara Korban luka-luka juga dilaporkan, dan kebanyakan dari karyawan indonesia, selain itu sejumlah kendaraan roda dua juga dirusak dan dibakar .

Imbas dari kerusuhan tersebut, Perusahaan mengklaim mengalami kerugian yakni, satu mobil hilux, tiga treler, empat loader, satu bangunan mess TKA dan satu post security.(Red)

View this post on Instagram

A post shared by Majelis Kopi (@majeliskopi08)

Baca Juga